Podcast Kepompong_ID Hadir di Ngupi-Pai BPS Lampung: Bahas UMKM, Konten Kreatif, dan Sensus Ekonomi 2026
Podcast Kepompong_ID diundang oleh BPS Provinsi Lampung dalam acara Ngupi-Pai, sebuah forum diskusi santai yang membahas: 1. Awal mula berdirinya Kepompong_ID sebagai platform kreatif untuk mengangkat cerita UMKM. 2. Dampak konten digital terhadap UMKM, di mana beberapa pelaku usaha mengalami peningkatan popularitas dan pasar setelah diliput. 3. Perkembangan ekonomi dan UMKM di Lampung, termasuk tantangan wirausaha pemula dalam branding, digitalisasi, dan pemasaran. 4. Edukasi untuk entrepreneur muda agar lebih siap menghadapi persaingan. 5. Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 oleh BPS Lampung sebagai dasar penting kebijakan pembangunan ekonomi. Melalui sinergi data dari BPS dan konten kreatif Kepompong_ID, UMKM Lampung diharapkan semakin berkembang, naik kelas, dan berdaya saing di pasar yang lebih luas.
Eksplora.id – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung menggelar sebuah program podcast dengan tema Ngupi-Pai (Ngulik Pagi Perihal Data dan Informasi) dengan menghadirkan Podcast Kepompong_ID sebagai narasumber. Diskusi hangat ini mengupas perjalanan lahirnya Kepompong_ID, dampak konten digital terhadap perkembangan UMKM, hingga pentingnya partisipasi dalam Sensus Ekonomi 2026.
Dalam perbincangan, tim Kepompong_ID memaparkan awal mula terbentuknya podcast yang fokus mengangkat kisah-kisah inspiratif pelaku UMKM. Konten yang dihadirkan bukan hanya sekadar tayangan hiburan, tetapi juga memberi dampak nyata bagi para pelaku usaha khususnya UMKM. Beberapa UMKM yang pernah diliput bahkan mengalami peningkatan popularitas hingga mampu memperluas pasar dan banyaknya antusiasme para penonton yang tertarik dengan tips memulai usaha.
“UMKM di Lampung punya potensi besar, dan peran media kreatif dapat membantu mereka dikenal lebih luas. Melalui konten, kita ingin membangun citra positif sekaligus mengedukasi masyarakat,” ujar perwakilan Podcast Kepompong_ID.
Selain berbagi pengalaman, Kepompong_ID juga menyoroti pentingnya edukasi bagi para wirausaha pemula. Tantangan terbesar UMKM dinilai bukan hanya pada modal usaha, melainkan pada keterampilan branding, digitalisasi, serta strategi pemasaran yang tepat.
Kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan BPS Lampung untuk menyosialisasikan Sensus Ekonomi 2026. Dengan data yang akurat, pemerintah dapat merancang kebijakan yang lebih tepat sasaran, khususnya dalam mendukung pemberdayaan UMKM dan pembangunan ekonomi daerah.
Kepala BPS Provinsi Lampung menyampaikan apresiasinya atas partisipasi Podcast Kepompong_ID dalam acara ini. “Kolaborasi antara data dan media kreatif sangat penting. Dengan dukungan berbagai pihak, kita harapkan UMKM Lampung bisa terus berkembang dan berdaya saing,” ujarnya.
Melalui acara Ngupi-Pai ini, BPS Lampung menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang dialog dengan berbagai elemen masyarakat. Kolaborasi dengan podcast lokal seperti Kepompong_ID menjadi langkah nyata memperkuat ekosistem UMKM, sekaligus membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi dalam Sensus Ekonomi 2026.