Bang Naser: Dari Asuransi ke Dapur, Sukses Bawa Kuliner Manado ke Bandar Lampung
Podcast Kepompong_ID menghadirkan Bang Naser, mantan karyawan asuransi yang kini sukses membuka kuliner khas Manado di Bandar Lampung, Rumah Makan Way Giham. Dalam perbincangan, ia berbagi pengalaman menghadapi tantangan membawa cita rasa Manado ke tanah rantau, tips menjaga kualitas, serta strategi bertahan di dunia kuliner. Bang Naser menekankan pentingnya menyesuaikan rasa tanpa kehilangan keaslian, konsistensi pelayanan, serta pemanfaatan media digital untuk mengembangkan usaha.
Eksplora.id – Dunia kuliner kembali menghadirkan cerita inspiratif. Melalui podcast Kepompong_ID, sosok pengusaha kuliner asal Manado, Bang Naser, membagikan perjalanan hidupnya yang penuh warna. Dari semula bekerja sebagai karyawan asuransi kendaraan, kini ia sukses mengibarkan bendera usaha kuliner khas Manado di Bandar Lampung, dengan nama Rumah Makan Way Giham.
Bang Naser mengaku, keputusan banting setir dari dunia asuransi menuju usaha kuliner bukanlah hal mudah. “Awalnya saya dan istri merupakan pecinta kuliner, dan setiap kita makan selalu memberikan penilaian pribadi terkait makanannya. Nah kalau bisa menilai masakan orang, berarti kita harus bisa membuktikan juga kalau kita bisa masak. Dan kenapa memilih makanan Manado, karena sy dan istri asal dari Gorontalo, dan kami mencoba peruntungan karena di Lampung belum ada makanan Manado. Tapi ternyata, cita rasa Manado bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Lampung,” ujarnya dalam podcast tersebut.
Tantangan Kuliner di Tanah Rantau
Membawa cita rasa daerah asal ke kota lain tentu memiliki tantangan tersendiri. Bang Naser menuturkan bahwa lidah masyarakat Lampung berbeda dengan lidah orang Manado yang terbiasa dengan bumbu kuat dan rasa pedas dominan.
“Triknya adalah menyesuaikan rasa tanpa menghilangkan identitas kuliner Manado. Ada menu yang tetap otentik, ada juga yang saya sesuaikan supaya bisa diterima semua kalangan,” jelasnya.
Selain itu, menurut Bang Naser, konsistensi menjaga kualitas dan pelayanan juga menjadi kunci. “Kalau kita konsisten, pelanggan akan kembali, bahkan mereka yang awalnya hanya coba-coba bisa jadi pelanggan tetap,” tambahnya.
Tips Bertahan di Dunia Kuliner
Dalam podcast Kepompong_ID, Bang Naser juga membagikan beberapa tips agar pelaku usaha kuliner bisa bertahan, terutama bagi mereka yang membawa makanan khas daerah ke kota lain:
-
Kenali Pasar Lokal – Pahami selera masyarakat setempat tanpa meninggalkan ciri khas asli.
-
Jaga Kualitas Bahan – Rasa otentik sangat bergantung pada kesegaran dan kualitas bahan baku.
-
Bangun Komunitas Pelanggan – Hubungan baik dengan pelanggan menjadi modal promosi yang efektif.
-
Manfaatkan Media Digital – Promosi lewat media sosial dan platform digital bisa memperluas jangkauan usaha.
Harapan ke Depan
Bang Naser berharap kehadiran kuliner Manado di Bandar Lampung bisa menambah ragam cita rasa nusantara sekaligus memperkuat toleransi budaya melalui makanan. “Kuliner adalah bahasa universal. Lewat makanan, kita bisa mengenalkan budaya, mempererat hubungan, sekaligus membuka peluang usaha,” tutupnya.
Podcast bersama Bang Naser ini menjadi salah satu bukti nyata bagaimana keberanian mengambil langkah besar, ditambah konsistensi dan inovasi, dapat melahirkan kisah sukses baru di dunia usaha kuliner.