QRIS Tap Resmi Diluncurkan: Bayar MRT dan KRL Kini Lebih Cepat dan Praktis Tanpa Scan

Pengguna Moda Raya Terpadu (MRT) dan Kereta Rel Listrik (KRL) kini dapat menikmati pengalaman baru dalam bertransaksi. Bank Indonesia (BI) secara resmi meluncurkan fitur terbaru QRIS Tap pada 14 Maret 2025, sebuah sistem pembayaran digital nirsentuh berbasis teknologi Near Field Communication (NFC).

Apr 12, 2025 - 23:07
 0  1
QRIS Tap Resmi Diluncurkan: Bayar MRT dan KRL Kini Lebih Cepat dan Praktis Tanpa Scan
sumber foto : gg

Eksplora.id - Pengguna Moda Raya Terpadu (MRT) dan Kereta Rel Listrik (KRL) kini dapat menikmati pengalaman baru dalam bertransaksi. Bank Indonesia (BI) secara resmi meluncurkan fitur terbaru QRIS Tap pada 14 Maret 2025, sebuah sistem pembayaran digital nirsentuh berbasis teknologi Near Field Communication (NFC). Inovasi ini menjadikan proses pembayaran di transportasi publik semakin cepat, mudah, dan aman.

Dengan QRIS Tap, pengguna tidak perlu lagi memindai kode QR menggunakan kamera ponsel seperti pada sistem QRIS konvensional. Cukup dekatkan ponsel yang telah mengaktifkan fitur NFC ke mesin pembaca (reader), maka pembayaran otomatis terverifikasi. Peluncuran ini dilakukan lebih cepat dari rencana semula yang ditargetkan pada akhir kuartal I tahun 2025.

Transformasi Digital di Sektor Transportasi

Peluncuran QRIS Tap merupakan bagian dari upaya besar transformasi digital sistem pembayaran nasional yang tengah digalakkan oleh Bank Indonesia. Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta, menjelaskan bahwa QRIS Tap akan mendorong efisiensi dan kenyamanan dalam transaksi publik, khususnya di sektor transportasi massal seperti MRT dan KRL.

"Kemarin kami katakan mungkin QRIS Tap akan diluncurkan di akhir kuartal I. Namun ini kami bisa percepat peluncurannya. Jadi, pengguna hanya perlu dekatkan HP ke mesin pembaca, tidak perlu scan, saldo langsung terpotong—yang penting ada dananya," ujar Filianingsih dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia.

QRIS Tap dinilai mampu mengurangi antrean di pintu masuk stasiun, mempercepat alur masuk-keluar penumpang, serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih lancar. Selain itu, inovasi ini juga dinilai lebih inklusif karena tidak terbatas pada penggunaan kartu fisik seperti e-money atau tiket elektronik.

Cara Kerja QRIS Tap

Cara menggunakan QRIS Tap sangat mudah. Pengguna cukup:

  1. Membuka aplikasi pembayaran (seperti GoPay, OVO, DANA, ShopeePay, atau aplikasi bank digital) yang sudah mendukung fitur NFC dan QRIS Tap.

  2. Pilih opsi pembayaran QRIS Tap di dalam aplikasi.

  3. Masukkan PIN transaksi jika diperlukan.

  4. Dekatkan ponsel ke mesin pembaca di gate MRT atau KRL.

Jika transaksi berhasil, saldo akan langsung terpotong, dan pintu otomatis terbuka. Proses ini hanya membutuhkan waktu beberapa detik, jauh lebih cepat dibandingkan metode scan QR manual atau tapping kartu elektronik.

Mendukung Inklusi Keuangan dan Efisiensi Operasional

QRIS Tap bukan hanya sekadar solusi teknologi, tapi juga bagian dari misi Bank Indonesia dalam mendorong inklusi keuangan digital. Dengan memanfaatkan teknologi yang telah tersedia di banyak ponsel pintar saat ini, QRIS Tap membuka jalan bagi masyarakat luas untuk mengakses layanan pembayaran yang modern dan efisien.

Di sisi lain, operator transportasi juga mendapat keuntungan dari sisi efisiensi operasional. Pengurangan antrian, minim gangguan teknis, dan kecepatan transaksi membuat sistem ini lebih andal dibanding metode sebelumnya. Hal ini sekaligus mendukung peningkatan kualitas layanan transportasi publik.

Kebijakan MDR 0% untuk Transportasi dan Layanan Publik

Peluncuran QRIS Tap juga dibarengi dengan pengumuman penting terkait Merchant Discount Rate (MDR). Bank Indonesia menetapkan bahwa MDR untuk transaksi layanan publik seperti transportasi, rumah sakit, dan destinasi wisata adalah 0%, turun dari sebelumnya sebesar 0,4%.

Kebijakan ini bertujuan agar penyedia layanan publik tidak terbebani oleh biaya tambahan dari sistem pembayaran digital. Selain itu, diharapkan semakin banyak instansi dan operator publik yang terdorong mengadopsi sistem pembayaran nirsentuh ini.

Tantangan dan Dukungan Ekosistem

Meskipun QRIS Tap menawarkan berbagai keunggulan, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah belum semua pengguna memiliki ponsel dengan fitur NFC. Selain itu, edukasi kepada masyarakat juga menjadi hal krusial untuk memastikan adopsi yang merata.

Namun, Bank Indonesia bersama penyedia jasa sistem pembayaran terus melakukan sosialisasi, uji coba, dan peningkatan infrastruktur agar penerapan QRIS Tap berjalan optimal di seluruh wilayah Indonesia.

Menuju Ekosistem Pembayaran Digital Nasional

QRIS Tap menjadi bagian penting dalam implementasi Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025. Strategi ini mengarah pada terbentuknya ekosistem pembayaran digital nasional yang terintegrasi, efisien, dan inklusif.

Dengan kehadiran QRIS Tap di transportasi publik, Bank Indonesia berharap dapat mengubah cara masyarakat bertransaksi dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya di MRT dan KRL, ke depan teknologi ini akan diperluas ke moda transportasi lain seperti TransJakarta, LRT, hingga sektor parkir dan tempat hiburan.

Peluncuran QRIS Tap pada Maret 2025 menandai era baru pembayaran digital di Indonesia. Bagi pengguna MRT dan KRL, kini tak perlu repot lagi membuka aplikasi atau memindai kode QR. Cukup satu tap, perjalanan pun dimulai.

Bank Indonesia optimistis bahwa QRIS Tap akan menjadi salah satu solusi utama dalam mewujudkan layanan publik yang lebih modern, efisien, dan terjangkau. Dengan dukungan semua pihak, transformasi digital ini akan semakin memperkuat sistem pembayaran nasional yang andal dan berorientasi pada masa depan.

Baca juga artikel lainnya :

tarif mdr 0 dan ppn 0 rupiah untuk transaksi qris