IndiGo Airlines Resmi Buka Rute Mumbai–Denpasar dan Mumbai–Jakarta, Perkuat Konektivitas Indonesia–India

IndiGo Airlines resmi buka rute langsung dari Mumbai ke Bali dan Jakarta. Penerbangan ini perkuat konektivitas pariwisata dan ekonomi Indonesia–India.

Nov 12, 2025 - 18:10
 0  2
IndiGo Airlines Resmi Buka Rute Mumbai–Denpasar dan Mumbai–Jakarta, Perkuat Konektivitas Indonesia–India
sumber foto : gg

Eksplora.id - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, secara resmi menyambut penerbangan perdana dari maskapai IndiGo Airlines yang datang langsung dari Mumbai, India, pada Sabtu (18/10/2025). Penerbangan menggunakan pesawat Airbus A320 ini menandai dimulainya rute langsung Mumbai–Denpasar, yang akan beroperasi setiap hari.

Namun tak hanya ke Bali, IndiGo Airlines juga secara bersamaan membuka rute langsung Mumbai–Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Dengan begitu, wisatawan maupun pelaku bisnis dari India kini memiliki dua pintu utama menuju Indonesia tanpa perlu transit di negara lain.


Langkah Strategis Perkuat Konektivitas dan Ekonomi

General Manager Bandara Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyampaikan bahwa pembukaan rute ini merupakan bagian dari strategi perluasan jaringan penerbangan internasional yang dijalankan oleh PT Angkasa Pura I dan Kementerian Perhubungan.

“Rute Mumbai–Denpasar dan Mumbai–Jakarta adalah langkah strategis yang tidak hanya memperluas konektivitas, tetapi juga memperkuat hubungan ekonomi dan pariwisata antara Indonesia dan India. Kami berharap kehadiran IndiGo akan memberi dampak positif bagi peningkatan kunjungan wisatawan dan investasi,” ujarnya.

Dengan tambahan dua rute ini, Bandara Ngurah Rai kini melayani 37 destinasi internasional, sementara Bandara Soekarno-Hatta menegaskan posisinya sebagai hub utama penerbangan Asia Tenggara. Kolaborasi keduanya memperlihatkan bahwa Indonesia semakin diperhitungkan sebagai pusat konektivitas udara di kawasan.


India Jadi Pasar Potensial Pariwisata Indonesia

India kini menjadi salah satu pasar wisata utama bagi Indonesia. Data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat, jumlah kunjungan wisatawan asal India terus meningkat setiap tahun. Pada 2024, wisatawan India menempati posisi kelima terbesar di Bali, setelah Australia, China, Singapura, dan Malaysia.

Dengan hadirnya penerbangan langsung ke dua kota besar sekaligus — Denpasar dan Jakarta — pemerintah optimistis jumlah kunjungan dari India akan melonjak signifikan. Selain untuk liburan, banyak warga India datang ke Indonesia untuk tujuan pernikahan, bisnis, dan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).

“Sekarang wisatawan India punya pilihan — mau langsung ke Bali untuk wisata atau ke Jakarta untuk urusan bisnis. Ini akan memperluas jangkauan pasar pariwisata kita,” tambah Ahmad Syaugi.


IndiGo Perluas Jejak di Asia Tenggara

Sebagai maskapai terbesar di India, IndiGo Airlines terus memperkuat kehadirannya di Asia Tenggara. Setelah Singapura, Bangkok, dan Ho Chi Minh City, kini Indonesia menjadi destinasi terbaru dalam jaringan penerbangan internasionalnya.

Dalam pernyataan resminya, pihak IndiGo menyebutkan bahwa Indonesia memiliki potensi ekonomi dan pariwisata yang besar. “Kami melihat antusiasme wisatawan India terhadap Bali dan Jakarta terus meningkat. Dengan penerbangan langsung ini, kami ingin memberikan akses yang mudah, nyaman, dan efisien,” ungkap perwakilan IndiGo.

Selain mengangkut penumpang, rute ini juga diharapkan memperlancar arus logistik ringan, perdagangan, dan kerja sama ekonomi antara kedua negara — mulai dari produk pertanian, tekstil, hingga sektor teknologi dan pendidikan.


Dampak Positif bagi Perekonomian Nasional

Kehadiran IndiGo Airlines dengan dua rute langsungnya diperkirakan akan memberikan multiplier effect terhadap perekonomian nasional. Tidak hanya meningkatkan jumlah wisatawan, tetapi juga mendorong investasi lintas negara, memperluas peluang ekspor, dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat konektivitas Asia Selatan–Tenggara.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyambut positif langkah ini. “Konektivitas udara yang semakin luas akan memperkuat target 12 juta wisatawan mancanegara pada 2025. Kolaborasi seperti ini menjadi kunci untuk memperkuat industri pariwisata berkelanjutan,” ujar pejabat Kemenparekraf.


Dua Negara, Satu Arah

Hubungan Indonesia dan India memiliki akar sejarah yang panjang — dari warisan budaya Hindu-Buddha hingga kemitraan ekonomi modern. Kini, kerja sama itu semakin nyata lewat konektivitas udara langsung yang mempersingkat jarak dan memperkuat hubungan antarmasyarakat.

Melalui rute Mumbai–Denpasar dan Mumbai–Jakarta, IndiGo Airlines bukan hanya membuka jalur penerbangan baru, tetapi juga membuka babak baru dalam diplomasi pariwisata dan ekonomi dua negara besar di Asia.***

Baca juga artikel lainnya :

indonesia-siap-kolaborasi-dengan-india-kembangkan-program-makan-bergizi-gratis