Perbedaan Buah Maja dan Berenuk: Kenali Manfaat dan Potensi Bahayanya

Eksplora.id - Buah maja dan berenuk sering kali dianggap serupa karena bentuknya yang bulat dan berwarna hijau saat masih muda. Namun, keduanya memiliki perbedaan yang cukup mencolok dalam berbagai aspek, mulai dari morfologi, rasa, hingga manfaat dan potensi bahayanya bagi kesehatan. Dalam artikel ini, kita akan mengupas lebih dalam agar masyarakat lebih waspada dalam mengonsumsinya.

1. Klasifikasi dan Nama Ilmiah

Buah maja (Aegle marmelos) berasal dari keluarga Rutaceae. Buah ini dikenal sebagai bael atau wood apple dalam bahasa Inggris dan sering dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional.

Berenuk (Crescentia cujete) berasal dari keluarga Bignoniaceae dan dikenal dengan nama calabash tree. Meskipun memiliki beberapa manfaat, buah ini tidak boleh dikonsumsi sembarangan karena dapat mengandung senyawa beracun.

2. Bentuk dan Tekstur Buah

Buah maja memiliki kulit yang keras, berwarna hijau saat muda, dan berubah menjadi kekuningan ketika matang. Daging buahnya berserat, berwarna jingga, serta beraroma harum dengan rasa yang cenderung manis dan sedikit asam.

Berenuk juga memiliki kulit keras, tetapi bentuknya lebih lonjong atau oval dibandingkan maja. Saat matang, daging buahnya berlendir, berbau menyengat, dan memiliki rasa yang pahit.

3. Rasa dan Konsumsi: Mana yang Aman?

Buah maja dapat dikonsumsi langsung saat matang, dibuat menjadi minuman herbal, atau difermentasi menjadi minuman tradisional. Buah ini aman dikonsumsi dan bahkan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Berenuk tidak disarankan untuk dikonsumsi secara langsung karena mengandung zat-zat yang berpotensi beracun. Konsumsi daging buah mentahnya bisa menyebabkan mual, muntah, bahkan keracunan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

4. Manfaat dan Potensi Bahaya bagi Kesehatan

Manfaat Buah Maja

Buah maja dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, di antaranya:

• Melancarkan pencernaan karena kandungan seratnya yang membantu mengatasi sembelit dan diare.

• Menjaga daya tahan tubuh dengan kandungan antioksidan yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

• Menurunkan kadar gula darah sehingga baik untuk penderita diabetes karena memiliki indeks glikemik rendah.

• Mengurangi peradangan yang dapat membantu mengatasi radang sendi dan masalah pernapasan.

Potensi Bahaya Buah Berenuk

Berbeda dengan buah maja yang aman dikonsumsi, buah berenuk memiliki beberapa potensi bahaya jika tidak diproses dengan benar:

• Mengandung senyawa beracun yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, mual, dan muntah.

• Berisiko memberikan efek samping pada sistem saraf, seperti pusing atau kebingungan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

• Tidak boleh dikonsumsi mentah karena dapat berbahaya bagi kesehatan, sehingga perlu proses khusus untuk menghilangkan toksinnya.

5. Habitat dan Penyebaran

Buah maja banyak ditemukan di Asia Selatan dan Asia Tenggara, tumbuh baik di daerah tropis dengan tanah kering. Buah ini umum dikonsumsi oleh masyarakat di India, Thailand, dan Indonesia.

Berenuk lebih umum ditemukan di daerah tropis Amerika dan sebagian Asia. Di beberapa daerah, cangkang buahnya lebih sering dimanfaatkan sebagai wadah alami atau alat musik tradisional daripada dikonsumsi.

6. Waspadai Pilihan Anda

Meskipun tampak serupa, buah maja dan berenuk memiliki perbedaan besar dalam hal keamanan konsumsi. Buah maja dapat dikonsumsi dengan manfaat kesehatan yang baik, sedangkan berenuk lebih berisiko dan tidak boleh dikonsumsi mentah karena berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan.

Jika Anda menemukan buah yang mirip dengan maja, pastikan untuk mengidentifikasinya dengan benar sebelum mengonsumsinya. Jangan sampai salah pilih dan malah membahayakan kesehatan.

Baca juga artikel lainnya :

mengenal buah betadine yang membuat lima anak di cianjur keracunan