Ashgabat: Kota putih Paling Unik dan Misterius di Dunia
Bayangkan sebuah kota di mana hampir seluruh bangunan menjulang megah dalam balutan warna putih yang menyilaukan mata.
Eksplora.id- Bayangkan sebuah kota di mana hampir seluruh bangunan menjulang megah dalam balutan warna putih yang menyilaukan mata. Mobil-mobil melintas seragam dalam nuansa putih bersih. Taman-taman rapi, jalanan luas tanpa kemacetan, dan atmosfer yang terasa seperti potongan dari dunia lain. Inilah Ashgabat, ibu kota negara Turkmenistan — kota paling unik dan misterius yang pernah ada.
Kota Marmer Putih
Ashgabat dijuluki sebagai "Kota Marmer Putih", bukan tanpa alasan. Hampir semua gedung di kota ini, mulai dari kantor pemerintahan, pusat perbelanjaan, monumen, hingga apartemen warga, dilapisi oleh marmer putih. Bahkan, Guinness World Records pernah mencatat Ashgabat sebagai kota dengan konsentrasi bangunan marmer putih terbanyak di dunia.
Uniknya, marmer yang digunakan bukan hasil tambang lokal. Pemerintah Turkmenistan mengimpor marmer putih ini dari luar negeri — terutama dari Italia — sebagai bagian dari visi untuk menciptakan kota yang merepresentasikan kemurnian, kebudayaan, dan kejayaan bangsa Turkmen.
Putih Adalah Segalanya
Di Ashgabat, warna putih bukan sekadar estetika. Bagi pemerintah dan sebagian besar warga, putih adalah warna keberuntungan, kemurnian, dan simbol identitas nasional. Warna ini dianggap membawa ketenangan dan mencerminkan kejernihan nilai-nilai budaya Turkmen.
Yang paling mencengangkan adalah aturan tentang kendaraan: mobil berwarna putih bukanlah sekadar tren — itu adalah keharusan. Pemerintah melarang penggunaan mobil berwarna gelap atau mencolok. Jika kedapatan mengemudi mobil berwarna selain putih, mobil bisa dikenakan tilang, bahkan disita oleh pihak berwenang. Akibatnya, jalanan Ashgabat dipenuhi kendaraan dengan warna yang seragam — putih mengilap, layaknya cermin dari bangunan-bangunan marmer di sekitarnya.
Keindahan yang Tertutup Rapat
Sebagaimana cantiknya kota ini dari luar, Ashgabat juga menyimpan sisi misterius yang membuatnya semakin menarik. Kota ini tidak terbuka secara bebas untuk wisatawan asing. Untuk bisa menginjakkan kaki di sana, seseorang harus memiliki invitation letter (surat undangan resmi) dari dalam negeri — entah dari institusi, perorangan, atau organisasi yang berwenang.
Aturan ketat ini membuat Ashgabat terkesan tertutup dan eksklusif. Informasi dari dalam kota pun sangat terbatas, dan hal ini menambah kesan misterius serta eksotis yang membungkus kota tersebut.
Antara Keindahan dan Keterasingan
Ashgabat adalah kota yang membuat orang terpukau sekaligus penasaran. Keindahan arsitekturnya tidak dapat disangkal: bersih, rapi, simetris, dan sangat megah. Namun, di balik kemewahan itu, tersembunyi suasana sepi, nyaris tanpa keramaian khas kota besar. Tidak banyak orang berlalu-lalang, kehidupan malam hampir tidak terdengar, dan segalanya berjalan dalam keteraturan yang terkesan "terlalu sempurna".
Kota ini seperti panggung teater raksasa: megah, mengesankan, namun tetap misterius. Ashgabat bukan sekadar ibu kota — ia adalah simbol kekuasaan, budaya, dan filosofi hidup yang tak mudah dipahami oleh orang luar.
Baca juga artikel lainnya :
