BPS Catat Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi di Maluku dan Papua Sepanjang 2024

Eksplora.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia sepanjang tahun 2024 terjadi di wilayah Maluku dan Papua. Kedua wilayah ini mencatatkan angka pertumbuhan sebesar 7,81 persen, jauh melampaui rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya mencapai 5,03 persen.

Sektor Unggulan di Maluku dan Papua

Sektor industri pengolahan, pertambangan, dan perdagangan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi di Maluku dan Papua, dengan Papua Barat sebagai penyumbang terbesar. Keunggulan sektor pertambangan, khususnya tambang emas dan gas alam, menjadi salah satu faktor utama yang mendorong laju ekonomi di wilayah ini.

Sulawesi dan Kontribusinya terhadap Ekonomi Nasional

Selain Maluku dan Papua, Sulawesi juga menunjukkan kinerja ekonomi yang kuat dengan pertumbuhan sebesar 6,18 persen. Perekonomian di Sulawesi ditopang oleh sektor industri pengolahan, pertanian, dan perdagangan. Kehadiran industri pengolahan nikel dan pertumbuhan ekspor hasil pertanian turut berkontribusi pada peningkatan ekonomi di kawasan ini.

Kalimantan: Pertambangan sebagai Pendorong Utama

Sementara itu, Kalimantan mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,52 persen, dengan sektor pertambangan sebagai penyumbang terbesar. Kalimantan terus mengandalkan sektor batu bara dan minyak bumi untuk menopang pertumbuhan ekonominya, meskipun mulai terjadi diversifikasi ke sektor lain seperti industri pengolahan dan infrastruktur.

Bali dan Nusa Tenggara: Pulihnya Pariwisata

Bali dan Nusa Tenggara juga mengalami pertumbuhan ekonomi yang positif dengan angka 5,04 persen. Pertumbuhan ini didorong oleh sektor akomodasi, makanan dan minuman, serta pertambangan. Pulihnya industri pariwisata pascapandemi menjadi faktor kunci dalam peningkatan ekonomi di Bali dan Nusa Tenggara.

Pergeseran Pertumbuhan ke Wilayah Timur

Menariknya, wilayah di luar Jawa dan Sumatera secara umum menunjukkan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional. Sebaliknya, Jawa dan Sumatera mencatatkan pertumbuhan masing-masing sebesar 4,92 persen dan 4,45 persen. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran tren pertumbuhan ekonomi yang semakin cepat di wilayah timur Indonesia, seiring dengan meningkatnya investasi dan pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut.

Harapan untuk Pemerataan Ekonomi

Dengan tren pertumbuhan yang lebih pesat di luar Jawa dan Sumatera, diharapkan pemerataan ekonomi dapat semakin tercapai, sekaligus membuka peluang lebih besar bagi daerah-daerah berkembang untuk menjadi motor penggerak ekonomi nasional di masa depan.

Baca juga artikel lainnya :

islandia negara paling aman di dunia tanpa polisi bersenjata